Artikel Terbaru
Topik
Hashtag
Notifikasi
Thrifting atau nge thrift bukan lah hal asing di Indonesia. Toko thrift atau thrift shop juga sudah mudah ditemukan di berbagai kota. Tak hanya toko offline, online thrift shop juga menjamur di media sosial. Eh tapi kenapa ya banyak orang melakoni bisnis thrift? Apakah karena bisnis ini bisa mendatangkan cuan besar?
Emang Bisnis Thrift Bikin Untung?
Gak semua bisnis yang viral atau banyak dilakukan orang selalu mendatangkan cuan besar. Berbagai faktor dapat mempengaruhi untung atau tidaknya suatu bisnis. Tapi bisnis thrift bisa kamu lirik, lho. Usaha thrift adalah usaha atau bisnis dimana kamu menjual barang-barang thrift (barang bekas). Kamu bisa menjual barang thrift berupa sepatu, perhiasan, jam tangan, pakaian, dan tas. Salah satu yang bisa bikin dompet kamu makin tebal adalah thrift baju. Wah kok bisa?
- Modal kecil, untung besar
Dari nomer satu aja udah keliatan ya cuannya. Yup, kamu gak salah baca. Usaha thrift hanya membutuhkan modal kecil tapi bisa memberi keuntungan besar. Para pelaku usaha ini biasanya membeli baju dalam ukuran banyak, alias per karung atau disebut juga bal.
Satu karung dapat berisi 50-100 baju. Modal usaha thrift yang perlu dikeluarkan untuk satu karung seharga 1 juta sampai 2.500.000. Lalu pakaian tersebut dijual seharga 35.000 sampai 150.000 per pakaian. Veloties bisa bayangkan jika kamu membeli satu karung seharga 1 juta berisi 50 baju, kemudian dijual 50.000 per baju, maka kamu akan mendapatkan 2.500.000 dari hasil penjualan. Maka keuntungan yang kamu dapatkan adalah 1.500.000!
Besar sekali bukan keuntungan dari modal usaha thrift yang kecil? Gak heran ya banyak orang mau melakukan bisnis thrift.
- Dibutuhkan banyak orang
Siapa yang tidak membutuhkan baju? Tentu saja semua orang membutuhkannya karena baju termasuk ke dalam kebutuhan primer. Thrift dapat menjadi tempat bagi pembeli untuk menemukan baju berkualitas bagus dengan harga terjangkau. Jadi, bisnis ini gak akan ada matinya.
- Banyak model yang bisa dijual
Baju yang di dapat dalam setiap pembelian satu karung baju thrift memiliki model yang beragam. Isi setiap karung bahkan berbeda satu sama lain. Oleh karena itu, kamu akan mendapatkan banyak model baju yang bisa dijual. Jadi, kamu bisa memiliki beragam target pasar.
- Usaha kekinian
Thrifting baju sedang menjadi tren di berbagai kalangan. Khususnya para fashionist atau para pecinta pakaian. Peluang ini bisa banget kamu manfaatkan untuk mulai berbisnis thrift baju.
Baca juga: Gak Mau Bau Badan? Hindari 8 Bahan Ini untuk Baju Musim Panas!
Cara Membuat Usaha Thrift Pemula
Buat kamu yang udah gak ngelirik lagi, alias mulai melototin cara memulai usaha thrifting, sini merapat. Cara membuat bisnis thrifting cukup mudah, lho. Kamu bisa ikuti beberapa langkah berikut ini:
- Buat perencanaan bisnis
Sebelum memulai bisnis apapun, tentunya kamu perlu membuat perencanaan bisnis yang matang. Tentukan apakah thrift shop mu akan menjual baju khusus wanita, pria, anak-anak, atau bahkan campuran. Kemudian tentukan konsep toko yang akan kamu buat. Misalnya kamu ingin membuat toko thrift khusus baju vintage, toko khusus dress, atau bahkan toko khusus baju daily wear.
Lalu pikirkan nama dan branding toko seperti apa yang ingin kamu buat. Jangan lupa buat perencanaan keuangan seperti harga modal dan harga jual yang sesuai budget.
- Tentukan apakah tokomu akan beroperasi secara online atau offline
Bagian ini sangat penting untuk dipikirkan karena akan berpengaruh pada modal dan sistem berjualan yang akan kamu lakukan. Jika memilih berjualan secara offline, maka kamu perlu mengeluarkan modal lebih banyak karena kamu mungkin harus menyewa tempat untuk berjualan, membayar pegawai jika diperlukan, dan membeli berbagai kebutuhan berjualan offline (seperti alat elektronik untuk kasir, kertas label harga, lemari untuk menaruh baju yang akan dijual, dan sebagainya),.
Jika akan berjualan secara online (daring), maka kamu perlu membuat akun media sosial untuk berjualan, membuat rancangan postingan, dan membeli gadget untuk memotret produk. Salah satu keuntungan dari berjualan secara daring adalah modal yang dikeluarkan tidak akan sebanyak jika kamu berjualan secara offline.
- Cari supplier yang tepat
Setelah membuat perencanaan yang matang, kamu bisa mencari supplier (pemasok) yang sesuai dan berkualitas bagus. Tanyakan hal tersebut pada teman, keluarga, atau bahkan komunitas – komunitas tertentu di media sosial. Misalnya komunitas thrift dan komunitas penjual baju.
Soalnya gak jarang baju yang dijual di dalam karung adalah baju yang memiliki banyak defect (kekurangan), seperti bolong, robek, bernoda, atau rusak. Jadi Veloties perlu berhati-hati saat mencari supplier.
- Â Promosi produk
Setelah toko terbentuk, jangan lupa untuk mempromosikan produkmu ya. Kamu bisa mempromosikan baju yang dijual dengan mem-posting di media sosial, membuat iklan di media sosial, dan memotret produk dengan cantik. Jika kamu berjualan secara offline, kamu bisa membuat banner yang menarik perhatian, membagikan flyer, dan mempromosikannya lewat media sosial.
Baca juga: Tips Styling Summer Outfit Anti Ribet
Pakai Paket Usaha Thrift Biar Bisnis Lebih Gampang!
Salah satu tahap pembuatan usaha thrift adalah mencari supplier yang tepat untuk mendapatkan baju yang sesuai keinginan. Selain bertanya pada komunitas dan orang terdekat untuk mendapatkan supplier, kamu juga bisa menggunakan paket usaha. Penggunaan paket usaha thrift cukup populer di kalangan pebisnis thrift karena sangat memudahkan mereka dalam berbisnis.
Paket usaha thrift adalah sebuah paket atau kumpulan baju yang telah dipilih oleh penjual. Untuk kamu yang ingin berjualan baju branded, paket usaha thrift branded juga tersedia, lho. Sebenarnya konsepnya sama seperti kamu membeli baju thrift satu karung, namun pada paket usaha thrift biasanya berisikan baju lebih sedikit, harga lebih terjangkau, dan baju yang didapat telah dipilih oleh penjual paket usaha.
Sama seperti saat membeli baju thrift dalam bentuk karung, kamu juga perlu berhati-hati saat membeli paket usaha thrift. Jangan sampai tergiur dengan harga yang murah dan foto yang terlihat menarik. Cek kredibilitas toko sebelum membeli paket usaha.
Tapi tenang aja, buat Veloties yang baru mau memulai bisnis thrifting baju wanita, paket usaha anti zonk bisa kamu temukan dengan mudah di veloved.id! Baju di dalam paketnya sudah dikurasi dengan baik dan gak ada defect. Jadi kamu gak perlu memilah-milah baju lagi dan bisa langsung berjualan.Â
Kamu hanya perlu membayar 900 ribu untuk 30 baju (+ bonus baju!), lho. Gak cuma itu, kamu juga bakal dapet foto baju berkualitas studio foto. Jadi kamu gak perlu foto produk satu-satu lagi pas mau masukin produk ke marketplace atau media sosial soalnya udah dapet foto berkualitas bagus. Langsung order via WhatsApp Veloved ya, Veloties!
